Berpahit-pahit dahulu, Bersehat-sehat kemudian

Mengawali awal tahun 2015 Ule Kribo menyusuri semua tempat yang ingin ia kunjungi di kota Yogyakarta.

Di tengah perjalanannya tiba-tiba hujan turun. Udara yang dingin membuat Ule ingin menghangatkan tubuh. Ia kemudian mencari cafe yang menjual minuman hangat. Tanpa ia sadari, ia tepat berdiri di sebuah cafe unik bernama cafe jamu godhog. Disana Ule Kribo disuguhi jamu godhok yang sudah dimodifikasi yaitu java ginco biloba dan herbal beer.

Usut punya usut bahan dasar minuman yaitu tanaman-tanaman herbal tersebut di dapat dari perkebunan milik sendiri yang ada di lereng gunung merapi. Tanpa menghabiskan banyak waktu, Ule Kribo langsung menuju ke TKP.

Disana Ule Kribo bertemu dengan Pak Sidik Raharjo, si empunya perkebunan. Memanfaatkan lahan pertanian seluas lebih dari tiga hektar, Ia sukses mengembangkan ratusan tanaman obat tradisional, sekaligus mengolahnya menjadi produk jamu godhog yang menyehatkan. Ia telah mempunyai lebih dari 300 outlet jamu godhog yang tersebar di 22 provinsi di Indonesia.

Di samping fokus dengan bisnis budidaya tanaman obat, Sidik juga mempersilahkan semua kalangan yang ingin belajar tentang tradisional herbal untuk datang langsung ke perkebunannya. Seperti saat Ule Kribo datang kesana, ia bertemu dengan banyak mahasiswa yang sedang menimba ilmu disana.

Bagaimanakah kegembiraan Ule Kribo belajar tentang tanaman herbal hingga menjadi jamu godhog dengan didampingi banyak mahasiswi cantik disana? (Kribo)

Tayang Jumat, 2 Januari 2015, pukul 04:30 WIB

Sumber: http://news.mnctv.com/index.php?option=com_content&task=view&id=49546

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *